Gara-Gara Batal Beli Ponsel, Pria Babak Belur

BEIJING - Bagi seorang penjual, pembeli adalah raja yang harus dilayani dengan baik. Tapi para penjaga sebuah toko ponsel di China hal itu tak berlaku, mereka malah menghajar konsumen yang dinilai kuarng ajar.

Kisah berawal saat seorang pria berusia 45 tahun berniat membeli sebuah ponsel di pusat perbelanjaan di kawasan People Park Centre. Menurut seorang saksi mata, Xie (63 tahun), aksi pemukulan kepada konsumen terjadi sekira pukul 18.30 waktu setempat.

Seperti dilansir Harian Shin Min, Jumat (25/6/2010) perkelahian antara konsumen dengan beberapa pria staf toko dipicu ulah konsumen yang berlaku kurang ajar pada staf toko perempuan. Konsumen tersebut telah sepakat untuk membeli ponsel seharga USD140. Namun konsumen batal membeli setelah mengaatahui bahwa di kuitansi pembayaran dia masih dikenai biaya tambahan.

Tanpa menanyakan, biaya tambahan tersebut, langsung protes kepada penjaga toko perempuan dengan cara melemparkan ponsel bersama dus ponsel ke arah penjaga toko. Ponsel tersebut pun langsung tepat mengenai wajah penjaga toko tersebut.

Melihat kejadian itu, beberapa penjaga toko pria tak terima dan beramai-ramai langsung menggebuki konsumen tersebut hingga babak belur. Akibat pemukulan, konsumen tersebut terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka cukup parah di bagian kepala.

"Saya melihat pembeli itu jatuh, dan kemudian bangun lagi hingga akhirnya petugas keamanan melerai perkelahian tersebut," ujar Xie.

Polisi sendiri kini tengah meminta keterangan dari sejumlah saksi mata dan penjaga toko. Selain itu, aksi pemukulan tersebut juga terekam dalam kamera CCTV yang ada di pusat perbelanjaan.