Geger Bayi Sudah Dikubur 4 Hari Hidup Kembali

Warga Kampung Manglayang, Cihanjuang Hilir, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, digegerkan oleh kejadian seorang bayi yang meninggal bisa hidup kembali. Bahkan, jabang bayi itu sudah sempat dikubur beberapa hari.

Kejadian ini dialami pasangan Ruli dan Yayah. Yayah melahirkan secara normal lewat bantuan dukun bayi, pada Selasa (13/7/2010). Namun, dalam perjalanan ke rumah sakit, sang bayi meninggal. Jenazah bayi pun dikuburkan. Keanehan terjadi pada Jumat (16/7/2010) malam. Pada dini hari, warga dan keluarga mendengar tangisan bayi.

Saat ditelusuri ternyata suara tangisan berasal dari pemakaman umum yang letaknya tidak jauh dari pemukiman warga. Percaya atau tidak, suara tersebut berasal persis dari makam bayi Yayah. Warga dan keluarga Yayah kemudian beramai-ramai menggali kuburan tersebut. Mereka menemukan bayi yang sudah terkubur selama empat hari dengan kondisi masih ada tanda-tanda kehidupan.

Bayi dibawa pulang ke rumah dan dibersihkan. Bahkan, Yayah sempat menyusuinya. Bayi juga sempat menangis dan buang air segala. Bayi tersebut sempat diperiksa bidan puskesmas. Sang bidan, kata Yayah, menyatakan bayi tersebut masih ada tanda-tanda kehidupan karena nadi bayi masih berdetak. Bidan menyarankan agar bayi dibawa ke rumah sakit.

Karena keterbatasan baiaya, niat tersebut diurungkan. Kejadian ini membuat geger warga. Akhirnya, Sabtu (17/7) pagi, atas inisiatif kepala desa setempat dipanggillah tim dokter dari puskesmas setempat untuk memeriksa kondisi bayi tersebut. Dokter, kata perangkat desa bernama Dadang Firmansyag, menyatakan bayi tersebut sudah meninggal.

Sampai saat ini keluarga bayi tersebut masih belum percaya atas diagnosa tim medis. Sayangnya, tim medis dari puskesmas tidak bisa dimintai keterangan terkait bayi yang sempat hidup lagi itu. Rencananya bayi tersebut akan dimakamkan kembali Sabtu (17/7/2010).