Perempuan Tergemuk di Inggris Meninggal

Sharon Mevsimler (40), perempuan berbobot 286 kg sehingga menjadi yang tergemuk se-Inggris, akhirnya meninggal setelah menjalani operasi penyelamatan selama tujuh jam.

Pelahap makanan cepat saji itu masuk keluar rumah sakit sejak 2003. Ibu empat anak itu bahkan mendapatkan fasilitas perawatan selama 24 jam sejak 2005, termasuk perawatan eksklusif di Priory Clinic yang berbiaya 5.000 poundsterling atau sekitar Rp 70,3 juta selama tiga bulan.

Sebelum meninggal, dia pernah mengecam dokternya. "Saya dibiarkan mati. Jika saya anoreksia, saya tentu akan mendapat perawatan yang tepat, tetapi tak seorang pun simpati pada orang gemuk," kritiknya.

Mevsimler meninggal di Rumah Sakit Broomfield, dekat rumahnya di Chelmsford, Essex, karena jantung dan paru-parunya tertekan, dan masker oksigen tak dapat membantu pernapasannya.

Saat berusia 20-an tahun, ketika berat badannya normal, dia menikah dengan Bulent yang kemudian mundur dari pekerjaannya sebagai juru masak demi merawat Mevsimler.

Beredar dugaan bahwa Bulent masih menyelundupkan makanan tak sehat bagi istrinya selama dirawat di rumah sakit. Namun, seorang juru bicara Rumah Sakit Broomfield menolak untuk berkomentar soal itu, kecuali membenarkan bahwa kasus itu masih "berlanjut".