Ketakutan Wanita Selama Berhubungan Seks

SEKS bisa meredakan stres, tapi terkadang seks juga mendatangkan stres, kan? Stres tidak seharusnya dan tidak boleh dialami ketika pasangan bicara seks.

Biasanya, pihak yang mengalami stres karena seks adalah wanita. Pahamilah para wanita, kita mensabotase orgasme, dan kenikmatan seks bukanlah monopoli pasangan. Karena itu, Anda tak seharusnya merasa lebih buruk saat berhadapan dengan pasangan. Apa yang salah dengan Anda?

Ada enam kekhawatiran yang kerap dibuat menguasai pikiran wanita ketika bercinta. Seperti diulas The Stir, kesalahan berikut bisa memberhentikan Anda dari bersenang-senang dalam seks.

Khawatir kelihatan gemuk

Anda tidak menyeret pasangan ke ranjang tanpa dia pernah melihat Anda, kan? Jadi kalau Anda kelebihan berat badan beberapa kilogram, dia sudah mengetahuinya. Dia tidak ingin Anda begitu terobsesi dengan wanita lain yang punya tubuh sempurna seperti di layar televisi. Bila sedang bercinta dengannya, dia tidak peduli dengan paha Anda yang “bergoyang” akibat lemak, dan seharusnya Anda juga demikian.

Khawatir payudara tidak sempurna

Kebanyakan wanita tidak nyaman jika ukuran payudaranya tidak sempurna bak model lingerie Victoria's Secret, apakah terlalu kecil ataupun terlalu besar. Sederhana saja, semua pria senang dengan payudara. Ia mencintai tubuh Anda, termasuk payudara Anda, berapapun ukurannya.

Khawatir Miss V tidak memuaskan

Wanita khawatir jika Miss V-nya tidak cukup ketat dan cukup basah. Wanita, tahukah Anda mengapa banyak orang sangat menyukai pizza? Bahkan mereka akan makan pizza dari mana saja karena pizza adalah pizza dan pizza itu enak, meskipun disantap saat dingin atau sudah dibeli sejak kemarin. Hal sama berlaku pula untuk Miss V.

Khawatir dengan bau Miss V

Pria yang benar-benar mencintai Anda akan mengatakan mereka menikmati bau tidak sedap yang kadang dikeluarkan Miss V. Kalau Anda berniat oral seks, pastikan bagian sensitif Anda satu ini bersih dan tidak bau.

Khawatir bagaimana beraksi

Selama bercinta, tak sedikit wanita bertanya-tanya, apakah ia melakukan aksinya dengan benar untuk membuat pasangannya puas.

Masalahnya, pikiran kita disesatkan oleh film porno. Padahal porno bukanlah realitas seks. Jadi, biarkan tubuh Anda bergerak bersama, dan rasakan kenikmatannya. Biarkan setiap aksi yang Anda lancarkan berjalan apa adanya, sebagai implementasi cinta kasih Anda.

Khawatir pasangan kehilangan ereksi

Seperti halnya wanita, pria juga mengkhawatirkan banyak hal, seperti kelihatan gemuk, Mr P terlalu kecil, bau badan, beraksi terlalu cepat, dan sebagainya. Jangan membunuh mood dengan memikirkan banyak kekhawatiran. Persiapkan diri, tampillah seksi, mendekat kepadanya, dan biarkan dia beraksi sesuai fantasinya