Kepala Kepolisian Georgetown di Pulau Penang, Malaysia, Gan Kong Meng mengatakan, polisi telah menangkap majikan Wifa di apartemennya pada Jumat. Meng menjelaskan, perlakuan buruk yang diterima Wifa berupa penyiksaan berulang. Kepala, tangan, dan kakinya dipukul dengan menggunakan ikat pinggang oleh majikan perempuan.
Majikan laki-laki tak kalah bejat. Ia memerkosa Wifa berulang-ulang. Wifa kini menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Pulau Penang. Dari pemeriksaan, bekas luka bakar akibat siraman air panas terlihat di bagian punggung Wifa. Hasil lainnya menunjukkan, kemaluan Wifa menderita luka serius, diduga akibat kekerasan seksual.
Tak hanya itu, Wifa yang telah bekerja selama empat bulan hanya dibayar 30 ringgit atau sekitar Rp 75.000. Majikan kejam tersebut kemudian membuang Wifa di sisi jalan tak jauh di Taman Cenderawasih, Nibong Tebal, Malaysia. Ia sempat terkatung-katung di jalan tersebut selama 12 jam sebelum


0 comments:
Posting Komentar