Home » , » Penyebab Napas Terengah-engah Saat Olahraga

Penyebab Napas Terengah-engah Saat Olahraga

Ketika berolahraga kadang orang merasa lemas dan napas terengah-engah. Ternyata ada beberapa penyabab yang membuat kondisi seperti itu muncul. Apa saja?

Gejala seperti tubuh lemas dan napas yang terengah-engah selama atau setelah berolahraga merupakan cara tubuh memberitahu bahwa orang tersebut harus memperlambat dan santai olahraganya.

Namun terkadang sebagai tanda ada sesuatu yang salah dalam tubuh dan harus diperiksa lebih lanjut. Seperti dikutip dari Livestrong, Jumat (26/11/2010) sejumlah faktor bisa berkontribusi terhadap munculnya gejala tersebut.

Salah satu penyebabnya adalah akibat dehidrasi yang membuat ketidakseimbangan elektrolit di dalam sistem tubuh, sehingga timbul pusing dan tubuh merasa lemas atau lemah. Kondisi ini bisa akibat terlalu banyak atau terlalu sedikit mineral tertentu.

Penyebab lainnya adalah tubuh tidak mendapatkan asupan makanan yang cukup sebelum melakukan olahraga, sehingga tubuh menghabiskan cadangan energi dari glikogen.

Sementara sesak napas yang terjadi kemungkinan karena saluran udara mengalami masalah sehingga mengurangi jumlah oksigen di dalam tubuh. Jika memiliki kelebihan berat badan, ada kemungkinan lemak di perut membatasi kerja dari paru-paru sehingga sulit bernapas.

Melakukan olahraga secara berlebihan di awal juga bisa membuat napas terengah-engah. Tubuh membutuhkan peningkatan durasi dan juga latihan untuk mempertahankan otot dalam membakar lemak serta meningkatkan stamina.

Terlalu berlebihan berolahraga bisa menyebabkan stres pada paru-paru dan kerja jantung meningkat untuk menjaga aliran darah tetap cukup. Kondisi ini akan membuat seseorang merasa sesak napas.

Untuk mencegah atau mengurangi kondisi tersebut, pastikan mengonsumsi air yang cukup sebelum selama dan setelah latihan. Hal ini penting untuk mencegah dehidrasi dan mengganti cairan di dalam tubuh yang keluar melalui keringat. Serta mulailah olahraga secara perlahan dan tidak terlalu berlebihan, sehingga memberi waktu bagi paru-paru dan jantung untuk tetap bekerja optimal.

Jika napas yang dirasakan semakin sesak serta kelemahan yang cukup parah sehingga membuat tubuh menjadi pusing atau merasa seperti ingin pingsan, maka sebaiknya segera hentikan latihan dan beristirahat.
Share this article :

0 comments:

 
Support : Anas Arema.co.nr | Maya Chentil.co.nr | Maskolis | Johny Portal | Johny Magazine | Johny News | Johny Demosite
Copyright © 2011. Blog Berita Dan Info Online - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website Inspired Wordpress Hack
Proudly powered by Blogger